Showing posts with label Romance. Show all posts
Showing posts with label Romance. Show all posts
Download Novel Hidden Love pdf by Zhu Yi
Lihat Detail

Download Novel Hidden Love pdf by Zhu Yi

Download Novel Hidden Love pdf by Zhu Yi
 Download Novel Hidden Love pdf by Zhu Yi Full Episode. Novel Ini genre nya romantis. Buat anda yang suka membaca novel, saya rekomendasikan untuk baca cerita novel ini. Novel ini pertama kali diterbitkan di platfrom digital online (Wattpad) .


Info Novel

  Judul    : Hidden Love
  Penulis  : Zhu Yi
  Genre    : Romantis
  source   : Wattpad
  Tahun    : 2023

Sinopsis Hidden Love

Tahun dia berusia tiga belas tahun, Sang Zhi menyukai seorang pria. Pria itu tampak dingin dan malas, dan berbicara sembarangan. Dia sering datang ke rumahnya, berbaring di kamar kakaknya bermain game sepanjang sore.

Ketika dia sesekali melihatnya membawa buah-buahan, dia hanya akan mengangkat kelopak matanya dengan acuh tak acuh dan tersenyum seperti penjahat, Nak, ada apa? Wajahmu memerah begitu melihat Gege.



*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Hidden Love" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks. 



Download Novel Hidden Love pdf by Zhu Yi
 Download Novel Hidden Love pdf by Zhu Yi Full Episode. Novel Ini genre nya romantis. Buat anda yang suka membaca novel, saya rekomendasikan untuk baca cerita novel ini. Novel ini pertama kali diterbitkan di platfrom digital online (Wattpad) .


Info Novel

  Judul    : Hidden Love
  Penulis  : Zhu Yi
  Genre    : Romantis
  source   : Wattpad
  Tahun    : 2023

Sinopsis Hidden Love

Tahun dia berusia tiga belas tahun, Sang Zhi menyukai seorang pria. Pria itu tampak dingin dan malas, dan berbicara sembarangan. Dia sering datang ke rumahnya, berbaring di kamar kakaknya bermain game sepanjang sore.

Ketika dia sesekali melihatnya membawa buah-buahan, dia hanya akan mengangkat kelopak matanya dengan acuh tak acuh dan tersenyum seperti penjahat, Nak, ada apa? Wajahmu memerah begitu melihat Gege.



*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Hidden Love" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks. 



Download Novel Malioboro At Midnight pdf
Lihat Detail

Download Novel Malioboro At Midnight pdf

Download Novel Malioboro At Midnight pdf

 
Download Novel Malioboro At Midnight pdf by skysphire Full Episode. Novel Ini genre nya romantis. Buat anda yang suka membaca novel, saya rekomendasikan untuk baca cerita novel ini. Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (GoodReads) .

Info Novel

  Judul    : Malioboro At Midnight
  Penulis  : skysphire
  Genre    : Romatis
  source   : GoodReads
  Tahun    : 2023

Sinopsis 

Malioboro at Midnight menceritakan tentang pertemuan Malio dan Sera di suatu malam ketika Sera sedang dalam titik terendah dan sedang dalam posisi nekat hendak mengakhiri hidupnya.




*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Malioboro At Midnight" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks. 



Download Novel Istri Manisku yang Berkuasa pdf
Lihat Detail

Download Novel Istri Manisku yang Berkuasa pdf

Download Novel Istri Manisku yang Berkuasa pdf


 Download Novel Istri Manisku yang Berkuasa pdf  Full Episode. Novel Ini genre nya romantis. Buat anda yang suka membaca novel, saya rekomendasikan untuk baca cerita novel ini. Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Goodnovel) .

Info Novel

  Judul    : Istri Manisku yang Berkuasa

  Penulis  : Paman Gua Gagap

  Genre    : Romatis

  source   : Goodnovel

  Tahun    : 2023

Sinopsis 

Ia sebetulnya merupakan Tuan Muda Larnwick yang memiliki kekayaan yang berlimpah ruah. Selama 4 tahun bergabung dengan keluarga mereka, ia menyembunyikan identitasnya dan berhasil membohongi seluruh orang yang ada di dalam keluarga tersebut.


Ia di cemooh dan di hina. Demi istri dan putrinya, ia harus balik ke Larnwick dan mewarisi semuanya! Dahulu ia menjanjikan hidup makmur, namun saat ini bahkan ia bisa menguasai dunia.


Download⬇🔄



*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Istri Manisku yang Berkuasa" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks. 




 Download Novel Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995 PDF by Pidi Baiq
Lihat Detail

Download Novel Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995 PDF by Pidi Baiq

 
Download Novel Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995 PDF by Pidi Baiq

Download Novel Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995 pdf by Pidi Baiq Full Episode. 
Novel Ini genre nya romantis. Sebenarnya, nama Ancika sudah pernah muncul dalam seri ketiga buku Dilan yang berjudul "Milea: Suara dari Dilan." Tetapi, sosok kekasih baru Dilan ini baru muncul secara utuh melalui buku “Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995” .


Info Novel

  Judul    :  Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995
  Serial   : -
  Penulis  : Pidi Baiq
  Genre    : Romatis
  source   : =
  Tahun    : 2021


Sinopsis 

Novel ini menceritakan sebuah kisah tentang seorang pelajar wanita bernama Ancika Mehrunisa Rabu yang memotong rambut panjang yang dimilikinya. Namun setelah Ancika memotong rambut, ibunya tampak sedih karena ibu Ancika lebih senang ketika rambut Ancika panjang.


Tetapi sejujurnya Ancika lebih senang ketika memiliki rambut pendek karena lebih mudah diatur dan tidak ribet saat menata rambut untuk sekolah.


Download⬇🔄


*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks. 




Download Novel Dosenku Suamiku PDF by Rahmanida
Lihat Detail

Download Novel Dosenku Suamiku PDF by Rahmanida

 


Full Episode Novel Dosenku Suamiku . Novel Karya dari Rahmanida Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Dosenku Suamiku    

  • Penulis : Rahmanida

  • Genre   : Fiksi romantis, adult

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Hah?! Nikah?! Kuliah Dira belom selese Yah, Bun. Gimana mau nikah?" 

-Anindira Maheswari

.

Gadis cantik yang baru menginjak usia 22 tahun, dan menyandang status sebagai Mahasiswi disalah satu Universitas ternama di Indonesia. 

Dira adalah orang yang ceria, humoris, dan baik. 

Tapi tidak kepada semua orang. Jadi tidak heran jika orang yang Dira tidak kenal menganggap Dira sombong, cuek, dan pendiam. 


"Anindira Maheswari!" 

-Abraham Reynand 

.

Lelaki tampan yang baru menginjak usia 27 tahun ini berprofesi sebagai Dosen disalah satu Universitas ternama di Indonesia. 

Abraham Reynand, atau yang akrab disapa Rey ini adalah orang yang memiliki sifat sabar, tegas, berwibawa dan bijak. Rey tidak akan segan-segan memarahi Mahasiswa/i jika memang mereka salah. 

Rey adalah orang yang juga memiliki sifat penyayang, tetapi ia tidak mudah untuk menunjukkan sifat penyayang dan perdulinya terhadap orang lain. Katakan dia cuek, karna ia tidak akan berbicara kecuali terkait hal yang menurutnya penting. 



Cerita ini bukan menceritakan tentang dunia perkuliahan, tetapi menceritakan perjalanan hidup seorang Anindira Maheswari setelah menikah.


***

                        

"AW!! SAKIT ANJ---" ucapan Vita terpotong



"Ada masalah disana?" tanya Dosen tsb 



"Gaada pak" jawab Dira 



"Gaada darimana anjirr. Lo nabok gue" protes Vita



"Yakan tadi lu nanya, makanya gue tampol. Kalo sakit berarti lu ga mimpi" ucap Dira



"Tapi ga gitu ju--" ucapan Vita kembali terpotong



"Diam atau keluar" ancam Dosen tsb



"Lu sih" ucap Vita sambil menyikut Dira



"Udah diem" ucap Dira



"Baiklah. Perkenalkan nama saya Abraham Reynand. Kalian bisa memanggil saya pak Rey. Saya mengajar dibidang (bisnis). Ada yang ingin kalian tanyakan?" ucap Rey memperkenalkan diri 



"Umur bapak berapa pak?" tanya salah satu Mahasiswi bernama Nadia



"Umur saya 27 tahun" ucap Rey 



"Wih masih muda coy" ucap Ica, teman Nadia



"Tinggal dimana pak?" tanya Olivia



"Udah nikah pak?" tanya Asti



"Berapa sodara pak?" tanya Eli



"Bapak anak ke berapa?" tanya Tania



Rey hanya menggeleng singkat dengan tatapan datar. "Itu privasi" ucap Rey



Pertanyaan masih berlanjut.



"Dir, tanyain kek. Gue malu" bisik Vita



"Yaelah, sejak kapan lu punya urat malu?" tanya Dira heran 



"Ih anjirr. Serius" ucap Vita 



"Ya nanya apaan?" tanya Dira



"Hmm.. ha! Alamatnya, IG nya, nomer WA, Twitter, pacar, gebetan, tanggal lahir, ato apalah" ucap Vita semangat



"Lo ga denger dia tadi bilang apa? Itu privasi" ucap Dira 



"Yaelah, serah deh apa aja" ucap Vita



"Tanya sendiri" ucap Dira



"Yaelah bantuin gue kali Dir" ucap Vita 



"Bantuin apaan sih? Lo korban longsor apa?" tanya Dira heran



"Eh enak aja mulut lu ngomong ye" ucap Vita kesal



"Yaudah apa?" tanya Dira



"Serahlu deh" ucap Vita 



"Yaudah kalo gitu mending gue tidur" ucap Dira sambil menelungkupkan wajahnya ke tangannya yang berada diatas meja



"Ih anjiirrr, Dira" ucap Vita 



"..." 



"Woii Dira!" panggil Vita sedikit berteriak 



Seisi kelas memandang ke sumber suara, termasuk Dira. "Apaan dah" ucap Dira heran



Vita hanya tersenyum memandang teman-teman sekelasnya karena malu.



"Ada apa disana?" tanya Rey



"Woii Dir" bisik Vita



"Enggak pak. Temen saya cuma mau nanya, bapak udah berapa lama jadi Dosen?" tanya Dira



"Eh anjir" bisik Vita memaki Dira 



"Oh. Saya sudah kurang lebih 2 tahun menjadi Dosen" ucap Rey



"Katanya ada les private gAK?!" tanya Dira diakhiri teriakan tertahan akibat Vita menginjak kakinya 

                


Itulah Sedikit Sinopsis Dari Novel Dosenku Suamiku  karya Rahmanida. Nah, Teruntuk kalian pecinta novel, sebenarnya masih panjang sekali kelanjutan ceritanya. Sang Penulis(Author) Membuat ceritanya sangat menarik, merangkai kata-kata nya itu Loh yang membuat pembaca masuk kedalam jalan ceritanya. 



Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Dosenku Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



 


Full Episode Novel Dosenku Suamiku . Novel Karya dari Rahmanida Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Dosenku Suamiku    

  • Penulis : Rahmanida

  • Genre   : Fiksi romantis, adult

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Hah?! Nikah?! Kuliah Dira belom selese Yah, Bun. Gimana mau nikah?" 

-Anindira Maheswari

.

Gadis cantik yang baru menginjak usia 22 tahun, dan menyandang status sebagai Mahasiswi disalah satu Universitas ternama di Indonesia. 

Dira adalah orang yang ceria, humoris, dan baik. 

Tapi tidak kepada semua orang. Jadi tidak heran jika orang yang Dira tidak kenal menganggap Dira sombong, cuek, dan pendiam. 


"Anindira Maheswari!" 

-Abraham Reynand 

.

Lelaki tampan yang baru menginjak usia 27 tahun ini berprofesi sebagai Dosen disalah satu Universitas ternama di Indonesia. 

Abraham Reynand, atau yang akrab disapa Rey ini adalah orang yang memiliki sifat sabar, tegas, berwibawa dan bijak. Rey tidak akan segan-segan memarahi Mahasiswa/i jika memang mereka salah. 

Rey adalah orang yang juga memiliki sifat penyayang, tetapi ia tidak mudah untuk menunjukkan sifat penyayang dan perdulinya terhadap orang lain. Katakan dia cuek, karna ia tidak akan berbicara kecuali terkait hal yang menurutnya penting. 



Cerita ini bukan menceritakan tentang dunia perkuliahan, tetapi menceritakan perjalanan hidup seorang Anindira Maheswari setelah menikah.


***

                        

"AW!! SAKIT ANJ---" ucapan Vita terpotong



"Ada masalah disana?" tanya Dosen tsb 



"Gaada pak" jawab Dira 



"Gaada darimana anjirr. Lo nabok gue" protes Vita



"Yakan tadi lu nanya, makanya gue tampol. Kalo sakit berarti lu ga mimpi" ucap Dira



"Tapi ga gitu ju--" ucapan Vita kembali terpotong



"Diam atau keluar" ancam Dosen tsb



"Lu sih" ucap Vita sambil menyikut Dira



"Udah diem" ucap Dira



"Baiklah. Perkenalkan nama saya Abraham Reynand. Kalian bisa memanggil saya pak Rey. Saya mengajar dibidang (bisnis). Ada yang ingin kalian tanyakan?" ucap Rey memperkenalkan diri 



"Umur bapak berapa pak?" tanya salah satu Mahasiswi bernama Nadia



"Umur saya 27 tahun" ucap Rey 



"Wih masih muda coy" ucap Ica, teman Nadia



"Tinggal dimana pak?" tanya Olivia



"Udah nikah pak?" tanya Asti



"Berapa sodara pak?" tanya Eli



"Bapak anak ke berapa?" tanya Tania



Rey hanya menggeleng singkat dengan tatapan datar. "Itu privasi" ucap Rey



Pertanyaan masih berlanjut.



"Dir, tanyain kek. Gue malu" bisik Vita



"Yaelah, sejak kapan lu punya urat malu?" tanya Dira heran 



"Ih anjirr. Serius" ucap Vita 



"Ya nanya apaan?" tanya Dira



"Hmm.. ha! Alamatnya, IG nya, nomer WA, Twitter, pacar, gebetan, tanggal lahir, ato apalah" ucap Vita semangat



"Lo ga denger dia tadi bilang apa? Itu privasi" ucap Dira 



"Yaelah, serah deh apa aja" ucap Vita



"Tanya sendiri" ucap Dira



"Yaelah bantuin gue kali Dir" ucap Vita 



"Bantuin apaan sih? Lo korban longsor apa?" tanya Dira heran



"Eh enak aja mulut lu ngomong ye" ucap Vita kesal



"Yaudah apa?" tanya Dira



"Serahlu deh" ucap Vita 



"Yaudah kalo gitu mending gue tidur" ucap Dira sambil menelungkupkan wajahnya ke tangannya yang berada diatas meja



"Ih anjiirrr, Dira" ucap Vita 



"..." 



"Woii Dira!" panggil Vita sedikit berteriak 



Seisi kelas memandang ke sumber suara, termasuk Dira. "Apaan dah" ucap Dira heran



Vita hanya tersenyum memandang teman-teman sekelasnya karena malu.



"Ada apa disana?" tanya Rey



"Woii Dir" bisik Vita



"Enggak pak. Temen saya cuma mau nanya, bapak udah berapa lama jadi Dosen?" tanya Dira



"Eh anjir" bisik Vita memaki Dira 



"Oh. Saya sudah kurang lebih 2 tahun menjadi Dosen" ucap Rey



"Katanya ada les private gAK?!" tanya Dira diakhiri teriakan tertahan akibat Vita menginjak kakinya 

                


Itulah Sedikit Sinopsis Dari Novel Dosenku Suamiku  karya Rahmanida. Nah, Teruntuk kalian pecinta novel, sebenarnya masih panjang sekali kelanjutan ceritanya. Sang Penulis(Author) Membuat ceritanya sangat menarik, merangkai kata-kata nya itu Loh yang membuat pembaca masuk kedalam jalan ceritanya. 



Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Dosenku Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



 


Full Episode Novel Dosenku Suamiku . Novel Karya dari Rahmanida Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Dosenku Suamiku    

  • Penulis : Rahmanida

  • Genre   : Fiksi romantis, adult

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Hah?! Nikah?! Kuliah Dira belom selese Yah, Bun. Gimana mau nikah?" 

-Anindira Maheswari

.

Gadis cantik yang baru menginjak usia 22 tahun, dan menyandang status sebagai Mahasiswi disalah satu Universitas ternama di Indonesia. 

Dira adalah orang yang ceria, humoris, dan baik. 

Tapi tidak kepada semua orang. Jadi tidak heran jika orang yang Dira tidak kenal menganggap Dira sombong, cuek, dan pendiam. 


"Anindira Maheswari!" 

-Abraham Reynand 

.

Lelaki tampan yang baru menginjak usia 27 tahun ini berprofesi sebagai Dosen disalah satu Universitas ternama di Indonesia. 

Abraham Reynand, atau yang akrab disapa Rey ini adalah orang yang memiliki sifat sabar, tegas, berwibawa dan bijak. Rey tidak akan segan-segan memarahi Mahasiswa/i jika memang mereka salah. 

Rey adalah orang yang juga memiliki sifat penyayang, tetapi ia tidak mudah untuk menunjukkan sifat penyayang dan perdulinya terhadap orang lain. Katakan dia cuek, karna ia tidak akan berbicara kecuali terkait hal yang menurutnya penting. 



Cerita ini bukan menceritakan tentang dunia perkuliahan, tetapi menceritakan perjalanan hidup seorang Anindira Maheswari setelah menikah.


***

                        

"AW!! SAKIT ANJ---" ucapan Vita terpotong



"Ada masalah disana?" tanya Dosen tsb 



"Gaada pak" jawab Dira 



"Gaada darimana anjirr. Lo nabok gue" protes Vita



"Yakan tadi lu nanya, makanya gue tampol. Kalo sakit berarti lu ga mimpi" ucap Dira



"Tapi ga gitu ju--" ucapan Vita kembali terpotong



"Diam atau keluar" ancam Dosen tsb



"Lu sih" ucap Vita sambil menyikut Dira



"Udah diem" ucap Dira



"Baiklah. Perkenalkan nama saya Abraham Reynand. Kalian bisa memanggil saya pak Rey. Saya mengajar dibidang (bisnis). Ada yang ingin kalian tanyakan?" ucap Rey memperkenalkan diri 



"Umur bapak berapa pak?" tanya salah satu Mahasiswi bernama Nadia



"Umur saya 27 tahun" ucap Rey 



"Wih masih muda coy" ucap Ica, teman Nadia



"Tinggal dimana pak?" tanya Olivia



"Udah nikah pak?" tanya Asti



"Berapa sodara pak?" tanya Eli



"Bapak anak ke berapa?" tanya Tania



Rey hanya menggeleng singkat dengan tatapan datar. "Itu privasi" ucap Rey



Pertanyaan masih berlanjut.



"Dir, tanyain kek. Gue malu" bisik Vita



"Yaelah, sejak kapan lu punya urat malu?" tanya Dira heran 



"Ih anjirr. Serius" ucap Vita 



"Ya nanya apaan?" tanya Dira



"Hmm.. ha! Alamatnya, IG nya, nomer WA, Twitter, pacar, gebetan, tanggal lahir, ato apalah" ucap Vita semangat



"Lo ga denger dia tadi bilang apa? Itu privasi" ucap Dira 



"Yaelah, serah deh apa aja" ucap Vita



"Tanya sendiri" ucap Dira



"Yaelah bantuin gue kali Dir" ucap Vita 



"Bantuin apaan sih? Lo korban longsor apa?" tanya Dira heran



"Eh enak aja mulut lu ngomong ye" ucap Vita kesal



"Yaudah apa?" tanya Dira



"Serahlu deh" ucap Vita 



"Yaudah kalo gitu mending gue tidur" ucap Dira sambil menelungkupkan wajahnya ke tangannya yang berada diatas meja



"Ih anjiirrr, Dira" ucap Vita 



"..." 



"Woii Dira!" panggil Vita sedikit berteriak 



Seisi kelas memandang ke sumber suara, termasuk Dira. "Apaan dah" ucap Dira heran



Vita hanya tersenyum memandang teman-teman sekelasnya karena malu.



"Ada apa disana?" tanya Rey



"Woii Dir" bisik Vita



"Enggak pak. Temen saya cuma mau nanya, bapak udah berapa lama jadi Dosen?" tanya Dira



"Eh anjir" bisik Vita memaki Dira 



"Oh. Saya sudah kurang lebih 2 tahun menjadi Dosen" ucap Rey



"Katanya ada les private gAK?!" tanya Dira diakhiri teriakan tertahan akibat Vita menginjak kakinya 

                


Itulah Sedikit Sinopsis Dari Novel Dosenku Suamiku  karya Rahmanida. Nah, Teruntuk kalian pecinta novel, sebenarnya masih panjang sekali kelanjutan ceritanya. Sang Penulis(Author) Membuat ceritanya sangat menarik, merangkai kata-kata nya itu Loh yang membuat pembaca masuk kedalam jalan ceritanya. 



Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Dosenku Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



Download Novel Pak Dosen Suamiku PDF by Irhen Dirga
Lihat Detail

Download Novel Pak Dosen Suamiku PDF by Irhen Dirga

 


Full Episode Novel Pak Dosen Suamiku. Novel Karya dari Irhen Dirga Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Pak Dosen Suamiku    

  • Penulis : Irhen Dirga

  • Genre   : Fiksi rromanti

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Banyak usaha dan waktu yang Luvina lalui, tapi mamanya  tetap keuekuh menjodohkan dirinya dengan anak Tante Rana. Entah kenapa, setiap usaha yang ia lakukan untuk menggagalkan pertemuan keluarga, tak pernah membuat wanita paruh baya itu menyerah. 

Apakah harus dijodohkan seperti ini? Kenapa Mama tidak pernah membebaskanku memilih pasangan hidup sendiri? 



                              

Setelah papanya meninggal,  sang mama memang lebih mengekang Luvina. Beliau ingin memberikan yang terbaik untuk putrinya. Namun, sesuatu yang dianggap baik itu, justru membuat Luvina bingung dan pusing.

Gadis itu berjalan pelan menyusuri koridor kampus, dengan pikiran menerawang lalu memasuki ruangan. Tampak teman-teman seruangannya sedang berkerumun, termasuk Gita, sahabatnya. Luvina menghampiri mereka. Situasi yang sedikit aneh tak seperti biasa, membuatnya penasaran.



                              

"Ada apa? Berita apa lagi, nih? tanya Luvina. Meski sebenarnya  malas, rasa penasaran menuntunnya ke sana.



                              

"Eh, Luvina. Ayo, duduk sini, Vin!" ajak Gita, sembari menarik tangan sahabatnya.



                              

"Lo tahu nggak, Vin. Kita kedatangan dosen baru loh, dari Jepang. Lihat nih, gue udah mandi pagi buta demi dosen kita itu. Emangnya lo nggak buka grup Whatsapp, ya?" tanya Nelly.



                              

"Oh, enggak. Semalam ponsel gue lowbatt, jadi nggak sempat buka. Ya udah, lanjutkan saja, ya," ucap Luvina, lalu beranjak menjauh dari kerumunan para wanita kesepian. Kenapa kesepian? Karena mereka nggak pernah berhenti mencari perhatian pada lelaki di luar sana.



                              

"Lo kenapa lagi mukanya asem begitu? Masih persoalan perjodohan lo?" tanya Gita, yang ternyata sudah keluar dari kerumunan itu.



                              

"Hooh ... emang mau masalah apa lagi? Sebel deh, pengin nangis terus tahu nggak!"



                              

"Kenapa?"



                              

"Nyokap makin keukeuh ngejodohin gue sama anak Tante Rana. Gue males banget, Git. Apalagi gue nggak pernah ngeliat cowok yang bakal dijodohin itu. Pas minta sama nyokap fotonya, atau minta ke Tante Rana foto anaknya itu, ehh ... malah gue dibilang ngebet, agresif. Gue disuruh sabar, dan ntar bakal liat dia di acara hari H nanti. Kan sebel gue, Git!" kata Luvina. 

Memang  gadis itu akhir-akhir ini mengalami sstres, memikirkan perjodohan yang sudah diatur orang tuanya jauh sebelum dirinya itu dewasa. Mengabaikan kebisingan di sebelah, karena ia tak tahan ingin bercerita pada Gita.



                              

"Lo khawatir cowok yang bakal dijodohin sama lo itu ... jelek?"



                              

"Ada ya, Git  nikah, tapi nggak tahu siapa calon suami kita?"



                              

"Yah, gue tahu sih, gimana perasaan lo. Tapi kan, kalian itu temen kecil," ujar Gita. 

Luvina memang melupakan satu hal. Pria yang mau dijodohkan dengannnya adalah teman sewaktu ia kecil. Namun, mereka berteman hanya sebentar, siapa namanya ia pun lupa tak tahu. Lupa. Saat itu Tante Rana menginap di rumahnya hanya semalam, saat ia terbangun di pagi hari, mereka sudah tidak ada. Satu hal yang pasti, anak kecil yang dulu itu gendut, kuat makan, dan berkacamata tebal. Ia mengingat sosoknya, meski tak pernah menilai sesuatu hanya dari penampilan seseorang.



                              

"Iya, gue emang pernah temenan sama dia, tapi itu sebentar loh, Git. Tante Rana nginap di rumah gue cuma semalam aja."



                              

"Sabar aja kali, Vin, mungkin saja lelaki itu emang udah jodoh lo juga."



                              

"Masa iya, umur gue yang baru dua puluh lima tahun harus menikah? Umur kayak kita gini kan, harusnya kuliah ngejar strata dua sampai karir nanti. Masa iya, gue harus nikah? Ya Tuhan ... Gue sebel banget sama hidup gue. Kenapa ya, ada perjodohan di zaman modern kayak gini?"



                              

"Sabar dong, Vin, lo kan tahu nyokap lo itu gimana."



                              

"Kalau udah kayak gini, gue jadi kangen bokap.



                              

"Ya udah, gue bakal dengerin lo sampai cerita lo selesai. Gue yakin kok, Vin, nyokap lo pengin yang terbaik buat lo. Mana ada sih orang tua mau jerumusin anaknya ke lubang maut? Nggak ada, kan? Jadi lo yakin aja, pilihan nyokap lo itu adalah yang terbaik. Ingat lo hanya punya ibu dan kakak, jadi lo musti nurut sama mereka," ujar Gita, membuatnya merasa sedikit tenang,

"Tapi, gue tanya deh sama lo, Vin. Satu hal saja ...."


Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Pak Dosen Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



 


Full Episode Novel Pak Dosen Suamiku. Novel Karya dari Irhen Dirga Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Pak Dosen Suamiku    

  • Penulis : Irhen Dirga

  • Genre   : Fiksi rromanti

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Banyak usaha dan waktu yang Luvina lalui, tapi mamanya  tetap keuekuh menjodohkan dirinya dengan anak Tante Rana. Entah kenapa, setiap usaha yang ia lakukan untuk menggagalkan pertemuan keluarga, tak pernah membuat wanita paruh baya itu menyerah. 

Apakah harus dijodohkan seperti ini? Kenapa Mama tidak pernah membebaskanku memilih pasangan hidup sendiri? 



                              

Setelah papanya meninggal,  sang mama memang lebih mengekang Luvina. Beliau ingin memberikan yang terbaik untuk putrinya. Namun, sesuatu yang dianggap baik itu, justru membuat Luvina bingung dan pusing.

Gadis itu berjalan pelan menyusuri koridor kampus, dengan pikiran menerawang lalu memasuki ruangan. Tampak teman-teman seruangannya sedang berkerumun, termasuk Gita, sahabatnya. Luvina menghampiri mereka. Situasi yang sedikit aneh tak seperti biasa, membuatnya penasaran.



                              

"Ada apa? Berita apa lagi, nih? tanya Luvina. Meski sebenarnya  malas, rasa penasaran menuntunnya ke sana.



                              

"Eh, Luvina. Ayo, duduk sini, Vin!" ajak Gita, sembari menarik tangan sahabatnya.



                              

"Lo tahu nggak, Vin. Kita kedatangan dosen baru loh, dari Jepang. Lihat nih, gue udah mandi pagi buta demi dosen kita itu. Emangnya lo nggak buka grup Whatsapp, ya?" tanya Nelly.



                              

"Oh, enggak. Semalam ponsel gue lowbatt, jadi nggak sempat buka. Ya udah, lanjutkan saja, ya," ucap Luvina, lalu beranjak menjauh dari kerumunan para wanita kesepian. Kenapa kesepian? Karena mereka nggak pernah berhenti mencari perhatian pada lelaki di luar sana.



                              

"Lo kenapa lagi mukanya asem begitu? Masih persoalan perjodohan lo?" tanya Gita, yang ternyata sudah keluar dari kerumunan itu.



                              

"Hooh ... emang mau masalah apa lagi? Sebel deh, pengin nangis terus tahu nggak!"



                              

"Kenapa?"



                              

"Nyokap makin keukeuh ngejodohin gue sama anak Tante Rana. Gue males banget, Git. Apalagi gue nggak pernah ngeliat cowok yang bakal dijodohin itu. Pas minta sama nyokap fotonya, atau minta ke Tante Rana foto anaknya itu, ehh ... malah gue dibilang ngebet, agresif. Gue disuruh sabar, dan ntar bakal liat dia di acara hari H nanti. Kan sebel gue, Git!" kata Luvina. 

Memang  gadis itu akhir-akhir ini mengalami sstres, memikirkan perjodohan yang sudah diatur orang tuanya jauh sebelum dirinya itu dewasa. Mengabaikan kebisingan di sebelah, karena ia tak tahan ingin bercerita pada Gita.



                              

"Lo khawatir cowok yang bakal dijodohin sama lo itu ... jelek?"



                              

"Ada ya, Git  nikah, tapi nggak tahu siapa calon suami kita?"



                              

"Yah, gue tahu sih, gimana perasaan lo. Tapi kan, kalian itu temen kecil," ujar Gita. 

Luvina memang melupakan satu hal. Pria yang mau dijodohkan dengannnya adalah teman sewaktu ia kecil. Namun, mereka berteman hanya sebentar, siapa namanya ia pun lupa tak tahu. Lupa. Saat itu Tante Rana menginap di rumahnya hanya semalam, saat ia terbangun di pagi hari, mereka sudah tidak ada. Satu hal yang pasti, anak kecil yang dulu itu gendut, kuat makan, dan berkacamata tebal. Ia mengingat sosoknya, meski tak pernah menilai sesuatu hanya dari penampilan seseorang.



                              

"Iya, gue emang pernah temenan sama dia, tapi itu sebentar loh, Git. Tante Rana nginap di rumah gue cuma semalam aja."



                              

"Sabar aja kali, Vin, mungkin saja lelaki itu emang udah jodoh lo juga."



                              

"Masa iya, umur gue yang baru dua puluh lima tahun harus menikah? Umur kayak kita gini kan, harusnya kuliah ngejar strata dua sampai karir nanti. Masa iya, gue harus nikah? Ya Tuhan ... Gue sebel banget sama hidup gue. Kenapa ya, ada perjodohan di zaman modern kayak gini?"



                              

"Sabar dong, Vin, lo kan tahu nyokap lo itu gimana."



                              

"Kalau udah kayak gini, gue jadi kangen bokap.



                              

"Ya udah, gue bakal dengerin lo sampai cerita lo selesai. Gue yakin kok, Vin, nyokap lo pengin yang terbaik buat lo. Mana ada sih orang tua mau jerumusin anaknya ke lubang maut? Nggak ada, kan? Jadi lo yakin aja, pilihan nyokap lo itu adalah yang terbaik. Ingat lo hanya punya ibu dan kakak, jadi lo musti nurut sama mereka," ujar Gita, membuatnya merasa sedikit tenang,

"Tapi, gue tanya deh sama lo, Vin. Satu hal saja ...."


Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Pak Dosen Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



 


Full Episode Novel Pak Dosen Suamiku. Novel Karya dari Irhen Dirga Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Pak Dosen Suamiku    

  • Penulis : Irhen Dirga

  • Genre   : Fiksi rromanti

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Banyak usaha dan waktu yang Luvina lalui, tapi mamanya  tetap keuekuh menjodohkan dirinya dengan anak Tante Rana. Entah kenapa, setiap usaha yang ia lakukan untuk menggagalkan pertemuan keluarga, tak pernah membuat wanita paruh baya itu menyerah. 

Apakah harus dijodohkan seperti ini? Kenapa Mama tidak pernah membebaskanku memilih pasangan hidup sendiri? 



                              

Setelah papanya meninggal,  sang mama memang lebih mengekang Luvina. Beliau ingin memberikan yang terbaik untuk putrinya. Namun, sesuatu yang dianggap baik itu, justru membuat Luvina bingung dan pusing.

Gadis itu berjalan pelan menyusuri koridor kampus, dengan pikiran menerawang lalu memasuki ruangan. Tampak teman-teman seruangannya sedang berkerumun, termasuk Gita, sahabatnya. Luvina menghampiri mereka. Situasi yang sedikit aneh tak seperti biasa, membuatnya penasaran.



                              

"Ada apa? Berita apa lagi, nih? tanya Luvina. Meski sebenarnya  malas, rasa penasaran menuntunnya ke sana.



                              

"Eh, Luvina. Ayo, duduk sini, Vin!" ajak Gita, sembari menarik tangan sahabatnya.



                              

"Lo tahu nggak, Vin. Kita kedatangan dosen baru loh, dari Jepang. Lihat nih, gue udah mandi pagi buta demi dosen kita itu. Emangnya lo nggak buka grup Whatsapp, ya?" tanya Nelly.



                              

"Oh, enggak. Semalam ponsel gue lowbatt, jadi nggak sempat buka. Ya udah, lanjutkan saja, ya," ucap Luvina, lalu beranjak menjauh dari kerumunan para wanita kesepian. Kenapa kesepian? Karena mereka nggak pernah berhenti mencari perhatian pada lelaki di luar sana.



                              

"Lo kenapa lagi mukanya asem begitu? Masih persoalan perjodohan lo?" tanya Gita, yang ternyata sudah keluar dari kerumunan itu.



                              

"Hooh ... emang mau masalah apa lagi? Sebel deh, pengin nangis terus tahu nggak!"



                              

"Kenapa?"



                              

"Nyokap makin keukeuh ngejodohin gue sama anak Tante Rana. Gue males banget, Git. Apalagi gue nggak pernah ngeliat cowok yang bakal dijodohin itu. Pas minta sama nyokap fotonya, atau minta ke Tante Rana foto anaknya itu, ehh ... malah gue dibilang ngebet, agresif. Gue disuruh sabar, dan ntar bakal liat dia di acara hari H nanti. Kan sebel gue, Git!" kata Luvina. 

Memang  gadis itu akhir-akhir ini mengalami sstres, memikirkan perjodohan yang sudah diatur orang tuanya jauh sebelum dirinya itu dewasa. Mengabaikan kebisingan di sebelah, karena ia tak tahan ingin bercerita pada Gita.



                              

"Lo khawatir cowok yang bakal dijodohin sama lo itu ... jelek?"



                              

"Ada ya, Git  nikah, tapi nggak tahu siapa calon suami kita?"



                              

"Yah, gue tahu sih, gimana perasaan lo. Tapi kan, kalian itu temen kecil," ujar Gita. 

Luvina memang melupakan satu hal. Pria yang mau dijodohkan dengannnya adalah teman sewaktu ia kecil. Namun, mereka berteman hanya sebentar, siapa namanya ia pun lupa tak tahu. Lupa. Saat itu Tante Rana menginap di rumahnya hanya semalam, saat ia terbangun di pagi hari, mereka sudah tidak ada. Satu hal yang pasti, anak kecil yang dulu itu gendut, kuat makan, dan berkacamata tebal. Ia mengingat sosoknya, meski tak pernah menilai sesuatu hanya dari penampilan seseorang.



                              

"Iya, gue emang pernah temenan sama dia, tapi itu sebentar loh, Git. Tante Rana nginap di rumah gue cuma semalam aja."



                              

"Sabar aja kali, Vin, mungkin saja lelaki itu emang udah jodoh lo juga."



                              

"Masa iya, umur gue yang baru dua puluh lima tahun harus menikah? Umur kayak kita gini kan, harusnya kuliah ngejar strata dua sampai karir nanti. Masa iya, gue harus nikah? Ya Tuhan ... Gue sebel banget sama hidup gue. Kenapa ya, ada perjodohan di zaman modern kayak gini?"



                              

"Sabar dong, Vin, lo kan tahu nyokap lo itu gimana."



                              

"Kalau udah kayak gini, gue jadi kangen bokap.



                              

"Ya udah, gue bakal dengerin lo sampai cerita lo selesai. Gue yakin kok, Vin, nyokap lo pengin yang terbaik buat lo. Mana ada sih orang tua mau jerumusin anaknya ke lubang maut? Nggak ada, kan? Jadi lo yakin aja, pilihan nyokap lo itu adalah yang terbaik. Ingat lo hanya punya ibu dan kakak, jadi lo musti nurut sama mereka," ujar Gita, membuatnya merasa sedikit tenang,

"Tapi, gue tanya deh sama lo, Vin. Satu hal saja ...."


Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Pak Dosen Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



 


Full Episode Novel Pak Dosen Suamiku. Novel Karya dari Irhen Dirga Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Wattpad) . 


Detail Novel

  • Judul   : Pak Dosen Suamiku    

  • Penulis : Irhen Dirga

  • Genre   : Fiksi rromanti

  • Source  : Wattpad

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

 Banyak usaha dan waktu yang Luvina lalui, tapi mamanya  tetap keuekuh menjodohkan dirinya dengan anak Tante Rana. Entah kenapa, setiap usaha yang ia lakukan untuk menggagalkan pertemuan keluarga, tak pernah membuat wanita paruh baya itu menyerah. 

Apakah harus dijodohkan seperti ini? Kenapa Mama tidak pernah membebaskanku memilih pasangan hidup sendiri? 



                              

Setelah papanya meninggal,  sang mama memang lebih mengekang Luvina. Beliau ingin memberikan yang terbaik untuk putrinya. Namun, sesuatu yang dianggap baik itu, justru membuat Luvina bingung dan pusing.

Gadis itu berjalan pelan menyusuri koridor kampus, dengan pikiran menerawang lalu memasuki ruangan. Tampak teman-teman seruangannya sedang berkerumun, termasuk Gita, sahabatnya. Luvina menghampiri mereka. Situasi yang sedikit aneh tak seperti biasa, membuatnya penasaran.



                              

"Ada apa? Berita apa lagi, nih? tanya Luvina. Meski sebenarnya  malas, rasa penasaran menuntunnya ke sana.



                              

"Eh, Luvina. Ayo, duduk sini, Vin!" ajak Gita, sembari menarik tangan sahabatnya.



                              

"Lo tahu nggak, Vin. Kita kedatangan dosen baru loh, dari Jepang. Lihat nih, gue udah mandi pagi buta demi dosen kita itu. Emangnya lo nggak buka grup Whatsapp, ya?" tanya Nelly.



                              

"Oh, enggak. Semalam ponsel gue lowbatt, jadi nggak sempat buka. Ya udah, lanjutkan saja, ya," ucap Luvina, lalu beranjak menjauh dari kerumunan para wanita kesepian. Kenapa kesepian? Karena mereka nggak pernah berhenti mencari perhatian pada lelaki di luar sana.



                              

"Lo kenapa lagi mukanya asem begitu? Masih persoalan perjodohan lo?" tanya Gita, yang ternyata sudah keluar dari kerumunan itu.



                              

"Hooh ... emang mau masalah apa lagi? Sebel deh, pengin nangis terus tahu nggak!"



                              

"Kenapa?"



                              

"Nyokap makin keukeuh ngejodohin gue sama anak Tante Rana. Gue males banget, Git. Apalagi gue nggak pernah ngeliat cowok yang bakal dijodohin itu. Pas minta sama nyokap fotonya, atau minta ke Tante Rana foto anaknya itu, ehh ... malah gue dibilang ngebet, agresif. Gue disuruh sabar, dan ntar bakal liat dia di acara hari H nanti. Kan sebel gue, Git!" kata Luvina. 

Memang  gadis itu akhir-akhir ini mengalami sstres, memikirkan perjodohan yang sudah diatur orang tuanya jauh sebelum dirinya itu dewasa. Mengabaikan kebisingan di sebelah, karena ia tak tahan ingin bercerita pada Gita.



                              

"Lo khawatir cowok yang bakal dijodohin sama lo itu ... jelek?"



                              

"Ada ya, Git  nikah, tapi nggak tahu siapa calon suami kita?"



                              

"Yah, gue tahu sih, gimana perasaan lo. Tapi kan, kalian itu temen kecil," ujar Gita. 

Luvina memang melupakan satu hal. Pria yang mau dijodohkan dengannnya adalah teman sewaktu ia kecil. Namun, mereka berteman hanya sebentar, siapa namanya ia pun lupa tak tahu. Lupa. Saat itu Tante Rana menginap di rumahnya hanya semalam, saat ia terbangun di pagi hari, mereka sudah tidak ada. Satu hal yang pasti, anak kecil yang dulu itu gendut, kuat makan, dan berkacamata tebal. Ia mengingat sosoknya, meski tak pernah menilai sesuatu hanya dari penampilan seseorang.



                              

"Iya, gue emang pernah temenan sama dia, tapi itu sebentar loh, Git. Tante Rana nginap di rumah gue cuma semalam aja."



                              

"Sabar aja kali, Vin, mungkin saja lelaki itu emang udah jodoh lo juga."



                              

"Masa iya, umur gue yang baru dua puluh lima tahun harus menikah? Umur kayak kita gini kan, harusnya kuliah ngejar strata dua sampai karir nanti. Masa iya, gue harus nikah? Ya Tuhan ... Gue sebel banget sama hidup gue. Kenapa ya, ada perjodohan di zaman modern kayak gini?"



                              

"Sabar dong, Vin, lo kan tahu nyokap lo itu gimana."



                              

"Kalau udah kayak gini, gue jadi kangen bokap.



                              

"Ya udah, gue bakal dengerin lo sampai cerita lo selesai. Gue yakin kok, Vin, nyokap lo pengin yang terbaik buat lo. Mana ada sih orang tua mau jerumusin anaknya ke lubang maut? Nggak ada, kan? Jadi lo yakin aja, pilihan nyokap lo itu adalah yang terbaik. Ingat lo hanya punya ibu dan kakak, jadi lo musti nurut sama mereka," ujar Gita, membuatnya merasa sedikit tenang,

"Tapi, gue tanya deh sama lo, Vin. Satu hal saja ...."


Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Pak Dosen Suamiku

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



Download Novel Cinta Yang Terbelah PDF by Rustina Zahra
Lihat Detail

Download Novel Cinta Yang Terbelah PDF by Rustina Zahra

 


Full Episode Novel Cinta Yang Terbelah. Novel Karya dari Rustina Zahra Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Dreame) . 


Detail Novel

  • Judul   : Cinta Yang Terbelah    

  • Penulis : Rustina Zahra

  • Genre   : Romantis

  • Source  : Dreame

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

      Yuda mengenakan jaketnya, lalu memasang helmya. Sementara Ajeng menggantung tas berisi bekal suaminya di gantungan yang ada di bawah stang motor matic milik Yuda.


Yuda memasukan tas kresek yang berisi pakaian kerja, dompet, dan ponselnya ke bawah jok motornya.


Terakhir, ia meminum kopi yang diambil Ajeng dari atas meja.


Setelah meneguk kopinya, dan menyerahkan gelas itu kembali pada Ajeng.


     "Mas pergi ya Dek, doakan semoga hasil hari ini lebih baik dari kemarin, aamiin" mereka mengucap Aamiin berbarengan. Yuda meraih kepala istrinya. Mendaratkan kecupan penuh cinta di kening istrinya. Ajeng meraih telapak tangan Yuda, mencium punggung tangan suaminya.


      "Hati-hati ya Mas"


      "Iya Dek, Mas pergi ya, jangan lupa minum obatmu, assalamuallaikum"


      "Ya Mas, walaikum salam"


Yuda berlalu dari teras rumah petak yang ditempati bersama istrinya. Ajeng kembali masuk ke dalam rumah setelah suaminya menghilang dari pandangannya.


Ajeng sangat kasihan pada suaminya, yang harus bekerja keras untuk kehidupan mereka, juga kehidupan keluarga di kampung. Tapi apa yang bisa ia lakukan, kondisi kesehatannya tidak memungkinkan ia untuk bekerja. Dan Yudapun tidak mengijinkan ia ikut bekerja.


Hanya doa yang bisa Ajeng berikan untuk membantu suaminya. Agar suaminya mendapatkan rezeki yang bisa mencukupi kebutuhan mereka.


--


     Meski lelah setelah bekerja di pasar, tapi Yuda tetap bersemangat untuk datang bekerja di kantornya. Siang ini Yuda baru datang dari Bandara, mengantarkan Manager pemasaran yang pergi ke luar kota, ia melangkah untuk memasuki ruangan kantor, ketika salah satu security memanggilnya.


     "Mas Yuda!"


Yuda menolehkan kepalanya, Pak Bisri, Security senior mendekatinya.


     "Mas Yuda"


     "Assalamuallaikum Pak Bisri"


     "Walaikum salam Mas Yuda"


     "Ada apa Pak?"


     "Tadi, Mbak Wuri, sekretaris Pak Boss menitipkan pesan untuk Mas Yuda"


     "Pesan apa Pak?" Yuda mengerutkan keningnya.


Ia merasa sedikit cemas, takut ada yang salah pada pekerjaannya.


     "Mas Yuda, diminta menghadap Pak Boss sekarang juga"


     "Menghadap Boss? Aduh, saya ada salah apa ya Pak?"


Suara Yuda terdengar sangat cemas.


     "Tidak tahu Mas Yuda, saya hanya menyampaikan saja. Sebaiknya Mas cepat temui Pak Boss" sahut Pak Bisri.


      "Ya Pak, terimakasih Pak, assalamuallaikum"


      "Walaikum salam"


     Dengan hati was-was Yuda memasuki kantor, menaiki lift sampai di lantai tempat ruangan kantor Pak Handoyo, Bossnya berada. Sepanjang perjalanan ia terus berdoa, agar bukan berita buruk yang akan diterimanya.


Ia disambut oleh Wuri, sekertaris Pak Handoyo.


     "Assalamuallaikum Mbak Wuri"


     "Walaikum salam, Mas Yuda, mari ikut saya" Wuri segera melangkah mendahului Yuda. Yuda mengikuti di belakangnya.


Wuri mengetuk pintu ruangan Pak Handoyo.


      "Masuk!"


Wuri membuka pintu.


     "Permisi Pak, Mas Yuda siap menemui Bapak"


     "Suruh dia masuk, dan kamu bisa kembali ke tempatmu"


     "Baik Pak, silahkan Mas"


Yuda melangkah masuk.


      "Assalamuallaikum Pak"


Kepalanya mengangguk hormat pada Pak Handoyo. Meski hatinya tengah gelisah, ia mencoba untuk bersikap biasa saja.


     "Duduklah" Pak Handoyo menunjuk kursi yang ada di seberang kursinya. Jarak mereka terpisah oleh meja kerja. Ini pertama kalinya Yuda masuk ke ruangan kantor Bossnya. Ia yakin kursi yang ia duduki pastilah sangat mahal, mungkin nilainya lebih dari sebulan gajinya.


     "Kamu tahu kenapa saya memanggilmu?" Tanya Pak Handoyo.


Yuda menggelengkan kepalanya.


    "Saya tidak tahu Pak"


    "Mulai besok kamu tidak usah datang untuk bekerja di sini lagi, kamu dibebas tugaskan dari pekerjaanmu!" Jawaban Pak Handoyo bagai petir di siang bolong bagi Yuda.


     "Maaf Pak, kalau boleh tahu, apa kesalahan saya?" Yuda mencoba memberanikan diri untuk bertanya. Sejujurnya ia bingung, kenapa harus Pak Handoyo langsung yang menyampaikan pemecatan atas dirinya. Ia hanya seorang supir, bukan staff penting di kantor ini.


     "Kamu tidak punya salah Yuda"


     "Kalau begitu kenapa saya dipecat Pak?"


     "Kamu dipecat dari kantor ini, karena kamu akan dipekerjakan sebagai supir pribadi cucu kakak Saya."


Sekali lagi jawaban Pak Handoyo membuat Yuda terkejut.


     "Maksud Bapak?"


     "Mulai besok kamu bekerja di rumah kakak saya. Jam kerja, sama dengan jam kantor. Gaji yang kamu dapat jauh lebih besar. Tapi kamu harus siap mengantar dan menjaga cucu kakak saya ke manapun dia pergi"


     "Cucu kakak Bapak?"


     "Ya, cucu kakak saya. Kami tidak memilihmu secara sembarangan Yuda. Selama 3 bulan ini kami sudah mengamati kinerja para supir di perusahaan ini, juga supir-supir di beberapa kantor cabang.


Kamu dinilai berdedikasi tinggi, penuh semangat, orang yang taat. Sopan santun dalam bertutur kata dan bersikap, penuh etika dan tata krama. Serta masa kerjamu yang sudah mencapai 10 tahun. Tidak pernah ada yang mengeluh dengan pekerjaanmu. Karena itulah kamu yang terpilih. Besok pagi datanglah ke alamat ini, cari Mr. Yamata di sana. Katakan kau orang suruhanku, mengerti Yuda!"


     "Mr. Yamata, maksud Bapak saya bekerja di rumah Boss besar?" Tanya Yuda tidak percaya.


     "Ya, sekarang kembalilah bekerja, nikmati hari terakhirmu di kantor ini, dan ingat, sebelum pukul 8 pagi, kamu harus ada di rumah kakakku"


     "Baik Pak, saya permisi, assalamuallaikum." Yuda menjabat tangan Pak Handoyo dengan erat. Lalu ia melangkah dengan hati lapang.


     'Alhamdulillah ya Allah, semoga aku betah bekerja di rumah boss besar. Hmm sebesar apa cucunya, ehmm berapa ya usianya. 8,10,12, atau 14 tahun. Pasti akan sangat menyenangkan berinteraksi dengan anak-anak, hhhh aku jadi merindukan kedua keponakanku, semoga mereka selalu bahagia, aamiin'


--


     Yuda tiba di rumahnya, di sambut senyum manis istrinya, yang sudah siap dengan teh hangat di tangannya. Yuda memasukan motornya ke dalam rumah, lalu menutup dan mengunci pintunya.


    "Mas kenapa? Wajah Mas lesu sekali. Mas sakit?" Tanya Ajeng lembut, setelah suaminya itu duduk di atas tikar yang di gelar di ruang tamu. Dan Yuda sudah meneguk teh hangatnya.


    "Aku..aku dipecat Dek" jawab Yuda lirih.


    "Ya Allah, Mas salah apa?"


    "Aku tidak punya salah Dek"


    "Kalau tidak punya salah, kenapa dipecat Mas?"


    "Aku dipecat dari kantor, tapi dipekerjakan sebagai supir pribadi di rumah Pak Boss besar. Di rumah Mister Yamata, gajinya lebih besar kata Pak Handoyo" jawab Yuda dengan wajah berseri.


Mata Ajeng berbinar mendengarnya.


     "Alhamdulillah Ya Allah. Lalu bagaimana dengan pinjaman Mas yang masih ada di kantor?"


     "Astaghfirullah hal adzim, aku lupa menanyakan hal itu Dek, nanti aku telpon Mas Ilham untuk menanyakan hal itu"


     "Maafkan aku ya Mas, karena aku, Mas jadi harus punya hutang di kantor" ucap Ajeng lirih, matanya jadi berkaca-kaca.


     "Jangan bilang begitu Sayang, aku mencintaimu. Aku suamimu, aku bertanggung jawab penuh atas dirimu, pada orang tuamu, juga pada Allah. Jangan menghitung apapun di antara kita. Bahagiaku bahagiamu, dukaku dukamu, tawaku  tawamu, air matamu, adalah kesedihanku." Yuda menghapus air mata yang luruh dan jatuh di pipi Ajeng.


Yuda meraih bahu Ajeng, dipeluknya erat wanita yang sudah dinikahinya selama 3 tahun itu dengan penuh cinta. Ajeng menangis haru akan kasih sayang suaminya. Suaminya yang mau menerima dirinya apa adanya, mau menerima kekurangannya, mau menerima masa lalunya yang kelam tanpa pernah mencela.


Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Cinta Yang Terbelah

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



 


Full Episode Novel Cinta Yang Terbelah. Novel Karya dari Rustina Zahra Ini bergenre Fiksi romantis. Buat kalian pecinta novel wajib sekali membaca cerita novel ini. Cerita Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Dreame) . 


Detail Novel

  • Judul   : Cinta Yang Terbelah    

  • Penulis : Rustina Zahra

  • Genre   : Romantis

  • Source  : Dreame

  • Tahun   : 2020



Sinopsis 

      Yuda mengenakan jaketnya, lalu memasang helmya. Sementara Ajeng menggantung tas berisi bekal suaminya di gantungan yang ada di bawah stang motor matic milik Yuda.


Yuda memasukan tas kresek yang berisi pakaian kerja, dompet, dan ponselnya ke bawah jok motornya.


Terakhir, ia meminum kopi yang diambil Ajeng dari atas meja.


Setelah meneguk kopinya, dan menyerahkan gelas itu kembali pada Ajeng.


     "Mas pergi ya Dek, doakan semoga hasil hari ini lebih baik dari kemarin, aamiin" mereka mengucap Aamiin berbarengan. Yuda meraih kepala istrinya. Mendaratkan kecupan penuh cinta di kening istrinya. Ajeng meraih telapak tangan Yuda, mencium punggung tangan suaminya.


      "Hati-hati ya Mas"


      "Iya Dek, Mas pergi ya, jangan lupa minum obatmu, assalamuallaikum"


      "Ya Mas, walaikum salam"


Yuda berlalu dari teras rumah petak yang ditempati bersama istrinya. Ajeng kembali masuk ke dalam rumah setelah suaminya menghilang dari pandangannya.


Ajeng sangat kasihan pada suaminya, yang harus bekerja keras untuk kehidupan mereka, juga kehidupan keluarga di kampung. Tapi apa yang bisa ia lakukan, kondisi kesehatannya tidak memungkinkan ia untuk bekerja. Dan Yudapun tidak mengijinkan ia ikut bekerja.


Hanya doa yang bisa Ajeng berikan untuk membantu suaminya. Agar suaminya mendapatkan rezeki yang bisa mencukupi kebutuhan mereka.


--


     Meski lelah setelah bekerja di pasar, tapi Yuda tetap bersemangat untuk datang bekerja di kantornya. Siang ini Yuda baru datang dari Bandara, mengantarkan Manager pemasaran yang pergi ke luar kota, ia melangkah untuk memasuki ruangan kantor, ketika salah satu security memanggilnya.


     "Mas Yuda!"


Yuda menolehkan kepalanya, Pak Bisri, Security senior mendekatinya.


     "Mas Yuda"


     "Assalamuallaikum Pak Bisri"


     "Walaikum salam Mas Yuda"


     "Ada apa Pak?"


     "Tadi, Mbak Wuri, sekretaris Pak Boss menitipkan pesan untuk Mas Yuda"


     "Pesan apa Pak?" Yuda mengerutkan keningnya.


Ia merasa sedikit cemas, takut ada yang salah pada pekerjaannya.


     "Mas Yuda, diminta menghadap Pak Boss sekarang juga"


     "Menghadap Boss? Aduh, saya ada salah apa ya Pak?"


Suara Yuda terdengar sangat cemas.


     "Tidak tahu Mas Yuda, saya hanya menyampaikan saja. Sebaiknya Mas cepat temui Pak Boss" sahut Pak Bisri.


      "Ya Pak, terimakasih Pak, assalamuallaikum"


      "Walaikum salam"


     Dengan hati was-was Yuda memasuki kantor, menaiki lift sampai di lantai tempat ruangan kantor Pak Handoyo, Bossnya berada. Sepanjang perjalanan ia terus berdoa, agar bukan berita buruk yang akan diterimanya.


Ia disambut oleh Wuri, sekertaris Pak Handoyo.


     "Assalamuallaikum Mbak Wuri"


     "Walaikum salam, Mas Yuda, mari ikut saya" Wuri segera melangkah mendahului Yuda. Yuda mengikuti di belakangnya.


Wuri mengetuk pintu ruangan Pak Handoyo.


      "Masuk!"


Wuri membuka pintu.


     "Permisi Pak, Mas Yuda siap menemui Bapak"


     "Suruh dia masuk, dan kamu bisa kembali ke tempatmu"


     "Baik Pak, silahkan Mas"


Yuda melangkah masuk.


      "Assalamuallaikum Pak"


Kepalanya mengangguk hormat pada Pak Handoyo. Meski hatinya tengah gelisah, ia mencoba untuk bersikap biasa saja.


     "Duduklah" Pak Handoyo menunjuk kursi yang ada di seberang kursinya. Jarak mereka terpisah oleh meja kerja. Ini pertama kalinya Yuda masuk ke ruangan kantor Bossnya. Ia yakin kursi yang ia duduki pastilah sangat mahal, mungkin nilainya lebih dari sebulan gajinya.


     "Kamu tahu kenapa saya memanggilmu?" Tanya Pak Handoyo.


Yuda menggelengkan kepalanya.


    "Saya tidak tahu Pak"


    "Mulai besok kamu tidak usah datang untuk bekerja di sini lagi, kamu dibebas tugaskan dari pekerjaanmu!" Jawaban Pak Handoyo bagai petir di siang bolong bagi Yuda.


     "Maaf Pak, kalau boleh tahu, apa kesalahan saya?" Yuda mencoba memberanikan diri untuk bertanya. Sejujurnya ia bingung, kenapa harus Pak Handoyo langsung yang menyampaikan pemecatan atas dirinya. Ia hanya seorang supir, bukan staff penting di kantor ini.


     "Kamu tidak punya salah Yuda"


     "Kalau begitu kenapa saya dipecat Pak?"


     "Kamu dipecat dari kantor ini, karena kamu akan dipekerjakan sebagai supir pribadi cucu kakak Saya."


Sekali lagi jawaban Pak Handoyo membuat Yuda terkejut.


     "Maksud Bapak?"


     "Mulai besok kamu bekerja di rumah kakak saya. Jam kerja, sama dengan jam kantor. Gaji yang kamu dapat jauh lebih besar. Tapi kamu harus siap mengantar dan menjaga cucu kakak saya ke manapun dia pergi"


     "Cucu kakak Bapak?"


     "Ya, cucu kakak saya. Kami tidak memilihmu secara sembarangan Yuda. Selama 3 bulan ini kami sudah mengamati kinerja para supir di perusahaan ini, juga supir-supir di beberapa kantor cabang.


Kamu dinilai berdedikasi tinggi, penuh semangat, orang yang taat. Sopan santun dalam bertutur kata dan bersikap, penuh etika dan tata krama. Serta masa kerjamu yang sudah mencapai 10 tahun. Tidak pernah ada yang mengeluh dengan pekerjaanmu. Karena itulah kamu yang terpilih. Besok pagi datanglah ke alamat ini, cari Mr. Yamata di sana. Katakan kau orang suruhanku, mengerti Yuda!"


     "Mr. Yamata, maksud Bapak saya bekerja di rumah Boss besar?" Tanya Yuda tidak percaya.


     "Ya, sekarang kembalilah bekerja, nikmati hari terakhirmu di kantor ini, dan ingat, sebelum pukul 8 pagi, kamu harus ada di rumah kakakku"


     "Baik Pak, saya permisi, assalamuallaikum." Yuda menjabat tangan Pak Handoyo dengan erat. Lalu ia melangkah dengan hati lapang.


     'Alhamdulillah ya Allah, semoga aku betah bekerja di rumah boss besar. Hmm sebesar apa cucunya, ehmm berapa ya usianya. 8,10,12, atau 14 tahun. Pasti akan sangat menyenangkan berinteraksi dengan anak-anak, hhhh aku jadi merindukan kedua keponakanku, semoga mereka selalu bahagia, aamiin'


--


     Yuda tiba di rumahnya, di sambut senyum manis istrinya, yang sudah siap dengan teh hangat di tangannya. Yuda memasukan motornya ke dalam rumah, lalu menutup dan mengunci pintunya.


    "Mas kenapa? Wajah Mas lesu sekali. Mas sakit?" Tanya Ajeng lembut, setelah suaminya itu duduk di atas tikar yang di gelar di ruang tamu. Dan Yuda sudah meneguk teh hangatnya.


    "Aku..aku dipecat Dek" jawab Yuda lirih.


    "Ya Allah, Mas salah apa?"


    "Aku tidak punya salah Dek"


    "Kalau tidak punya salah, kenapa dipecat Mas?"


    "Aku dipecat dari kantor, tapi dipekerjakan sebagai supir pribadi di rumah Pak Boss besar. Di rumah Mister Yamata, gajinya lebih besar kata Pak Handoyo" jawab Yuda dengan wajah berseri.


Mata Ajeng berbinar mendengarnya.


     "Alhamdulillah Ya Allah. Lalu bagaimana dengan pinjaman Mas yang masih ada di kantor?"


     "Astaghfirullah hal adzim, aku lupa menanyakan hal itu Dek, nanti aku telpon Mas Ilham untuk menanyakan hal itu"


     "Maafkan aku ya Mas, karena aku, Mas jadi harus punya hutang di kantor" ucap Ajeng lirih, matanya jadi berkaca-kaca.


     "Jangan bilang begitu Sayang, aku mencintaimu. Aku suamimu, aku bertanggung jawab penuh atas dirimu, pada orang tuamu, juga pada Allah. Jangan menghitung apapun di antara kita. Bahagiaku bahagiamu, dukaku dukamu, tawaku  tawamu, air matamu, adalah kesedihanku." Yuda menghapus air mata yang luruh dan jatuh di pipi Ajeng.


Yuda meraih bahu Ajeng, dipeluknya erat wanita yang sudah dinikahinya selama 3 tahun itu dengan penuh cinta. Ajeng menangis haru akan kasih sayang suaminya. Suaminya yang mau menerima dirinya apa adanya, mau menerima kekurangannya, mau menerima masa lalunya yang kelam tanpa pernah mencela.


Dapatkan File PDF !!! 

Pertama Kalian kunjungi halaman berikut ini. File Ebook Cinta Yang Terbelah

Nanti akan mengarah ke halaman yang berisi tentang novel tersebut . 

Setelah Itu Nanti ada Sebuah Link Download di halaman tersebut yang mengarah ke Google Drive. 

Jika pas klik download error atau mengarah ke halaman yang lain . coba ulangi klik download lagi sampai bisa. 



Download Novel Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya PDF
Lihat Detail

Download Novel Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya PDF

 

Download Novel Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya pdf by Eyebullets Full Episode. Novel Ini genre nya romantis. Buat anda yang suka membaca novel, saya rekomendasikan untuk baca cerita novel ini. Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Noveltoon) .



Info Novel

    Judul    :  Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya

    Serial   : -

    Penulis  : Eyebullets

    Genre    : Romatis

    source   : Noveltoon

    Tahun    : 2021



Sinopsis 

Saat itu pukul sembilan malam di gedung asrama pria di kampus universitas.



"Gerald, tolong turun ke asrama 101 di lantai satu dan bawakan laptopku untukku!"



Seorang pria berambut pirang dari asrama sebelah membuka pintu kamar asrama Gerald tepat sebelum dia menjatuhkan satu dolar ke lantai, lalu berbalik dan berjalan pergi.



“Ngomong-ngomong, tolong ambilkan aku sebotol air mineral dari supermarket di lantai bawah juga!”



Siswa berambut pirang itu berbalik sebelum dia menjatuhkan tiga dolar lagi ke lantai — dua dolar untuk air mineral dalam kemasan dan satu dolar lagi untuk menjalankan tugas untuknya.



“Hei, Blondie! Mengapa orang-orang di asrama Anda selalu meminta Gerald untuk menjalankan tugas untuk Anda? Mengapa kalian menjadi pengganggu seperti itu? ”



Orang-orang di asrama Gerald bertanya dengan dingin karena mereka sudah tidak tahan lagi.



 "Ha ha ha! Gerald tinggal di asramamu dan kamu belum mengerti dia? Jika Anda memberinya satu dolar, dia bahkan akan makan kotoran jika Anda memintanya! " Blondie menjawab sinis. Kemudian, dia tertawa sebelum meninggalkan asrama.



Wajah Gerald memerah karena malu saat dia menutup telinga terhadap apa yang dikatakan pria berambut pirang itu. Setelah itu, dia membungkuk untuk mengambil beberapa dolar di tanah sebelum dia berpikir, 'Dengan cara ini, saya akan menghasilkan dua dolar dan itu cukup bagi saya untuk membeli tiga roti kukus dan sekantong acar! Aku tidak akan kelaparan lagi. "



“Gerald…jangan pergi! Jika Anda tidak punya cukup uang, kami akan meminjamkan Anda beberapa dan Anda bahkan tidak perlu membayar kami kembali!



Kepala asrama tidak bisa menahan diri untuk tidak bersimpati pada Gerald.



Gerald menggelengkan kepalanya sebelum tersenyum dan berkata, "Terima kasih, tapi tidak apa-apa ..."



Setelah berbicara, Gerald berbalik untuk berjalan keluar dari asrama. Pada saat ini, semua anak laki-laki melihat ke belakang Gerald saat mereka menggelengkan kepala dengan kasihan.



Faktanya, Gerald tidak ingin menjalankan tugas untuk orang lain dan dia ingin menikmati kehidupan universitasnya juga.



Akan sangat bagus jika dia bisa terus belajar di universitas tanpa harus khawatir tentang apa pun.



Namun, dia benar-benar sangat miskin!



Meskipun anak laki-laki lain di asramanya memperlakukannya dengan sangat baik, dia tidak ingin mereka mengasihaninya. Kalau tidak, Gerald takut mereka pada akhirnya akan muak dengannya.



Selain teman sekamar asramanya, Gerald tidak punya teman lain di universitas.



"Gerald, aku mendengar Blondie mengatakan bahwa kamu sedang menuju ke bawah, kan?"



Pada saat ini, seorang anak laki-laki berpakaian sangat bagus keluar dari asrama sebelah.



Namanya Danny Xanders dan dia adalah kepala asrama Blondie. Dia adalah idola setiap siswi karena dia tidak hanya kaya tapi dia juga sangat tampan.



Namun, dia selalu meremehkan Gerald karena dia merasa Gerald memalukan.



Gerald tidak mengerti mengapa Danny mau berbicara dengannya.



Gerald hanya mengangguk dan berkata, "Ya, saya menuju ke bawah."



Danny tersenyum sebelum memberi Gerald sekotak barang.



“Salah satu temanku akan menunggu di hutan timur hari ini. Tolong berikan dia kotak ini. Ini sepuluh dolar untukmu."



Danny adalah seorang playboy dan semua orang tahu bagaimana dia sering meminta gadis-gadis yang berbeda untuk bertemu dengannya di hutan.



Danny juga punya banyak teman yang akan melakukan hal yang sama.



Namun, Gerald tidak terlalu memikirkannya karena dia sudah terbiasa menjalankan tugas untuk orang lain.



Dia hanya mengambil kotak dan sepuluh dolar itu sebelum dia berjalan ke bawah. Begitu dia berbalik, dia sepertinya mendengar tawa samar Danny di belakangnya



Gerald turun untuk mengambil laptop dan membeli sebotol air mineral sebelum dia memutuskan untuk memberikan kotak barang-barang untuk Danny.



Hutan kecil di luar universitas adalah tempat yang sangat terkenal bagi pasangan untuk mengadakan pertemuan rahasia mereka di malam hari.



Setelah itu, Gerald tiba di tempat yang Danny sebutkan padanya.



Dia bisa langsung melihat seorang pria dan seorang wanita duduk di hutan, berbicara dan tertawa bersama.



Namun, Gerald terkejut ketika dia melihat wajah pria dan wanita itu di bawah sinar bulan.



Dia tercengang.



Itu Xavia!



Mata Gerald langsung memerah dan barang-barang yang dia pegang jatuh ke tanah.



Xavia adalah mantan pacar Gerald dan baru tiga hari mereka putus. Tentu saja Xavia yang ingin mengakhiri hubungan tersebut.



Ketika mereka putus, Xavia mengatakan kepadanya bahwa dia ingin waktu sendiri untuk dirinya sendiri. Namun, itu baru tiga hari dan dia sudah menghabiskan waktu dengan pria lain di hutan!



Keduanya juga segera menyadari kehadiran Gerald dan ekspresi di wajah mereka tiba-tiba berubah.



“Gerald… kenapa kamu di sini? Anda, Anda ... jangan salah paham. Aku di sini bersama Yuri karena… ”



Xavia segera mulai panik, merasa sangat malu saat ini. Dia dengan cepat menundukkan kepalanya, tidak tahu bagaimana menghadapi Gerald.



Bocah bernama Yuri Lowell, yang merupakan anak kaya generasi kedua, melirik kotak barang yang dijatuhkan Gerald ke tanah sebelum dia tertawa terbahak-bahak.



"Sial! Danny benar-benar tahu bagaimana membodohi orang. Saya memintanya untuk mengirimi saya sekotak barang ini dan saya benar-benar tidak berharap dia mengirim Anda ke sini untuk menjalankan tugasnya. Ini menyenangkan. Ini benar-benar terlalu mengasyikkan! ”



Gerald tahu bahwa Yuri, yang merupakan anak kaya generasi kedua, adalah teman dekat Danny. Keluarganya memiliki beberapa restoran dan dia biasanya mengendarai mobil BMW seri 3 ke sekolah.



Gerald hanya bisa mengepalkan tinjunya erat-erat setelah mendengarkan kata-kata Yuri.



Ternyata Danny memang sengaja melakukan ini.



Selain itu, Gerald percaya bahwa Danny benar-benar berperan dalam putusnya hubungan dengan Xavia. Kalau tidak, mengapa Xavia bersama Yuri hanya beberapa hari setelah putus?



"Xavia, aku tahu kamu tidak menyukaiku, tetapi kamu tidak perlu berkumpul dengan orang seperti ini setelah kita putus. Apakah Anda tahu berapa banyak pacar yang telah dia ubah sebelum ini? ” Gerald berteriak keras.



Dia sangat mencintai gadis ini. Dia sangat mencintainya.



Xavia merasa sangat cemas dan kesal ketika mendengar kata-kata Gerald. "Gerald, menurutmu kamu siapa? Siapa yang memberi Anda hak untuk mengajari saya bagaimana saya harus bertindak dan apa yang harus saya lakukan? Aku sudah putus denganmu dan aku bisa memilih untuk bersama siapa pun yang aku inginkan! "



“Juga…” Xavia sangat marah kali ini. Setelah itu, dia menatap Gerald sebelum dia berkata, “Apakah kamu datang ke sini untuk membuatku jijik dengan sengaja? Enyah!"



Download⬇🔄


*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks. 




 

Download Novel Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya pdf by Eyebullets Full Episode. Novel Ini genre nya romantis. Buat anda yang suka membaca novel, saya rekomendasikan untuk baca cerita novel ini. Novel ini pertama kali diterbitkan di situs baca online (Noveltoon) .



Info Novel

    Judul    :  Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya

    Serial   : -

    Penulis  : Eyebullets

    Genre    : Romatis

    source   : Noveltoon

    Tahun    : 2021



Sinopsis 

Saat itu pukul sembilan malam di gedung asrama pria di kampus universitas.



"Gerald, tolong turun ke asrama 101 di lantai satu dan bawakan laptopku untukku!"



Seorang pria berambut pirang dari asrama sebelah membuka pintu kamar asrama Gerald tepat sebelum dia menjatuhkan satu dolar ke lantai, lalu berbalik dan berjalan pergi.



“Ngomong-ngomong, tolong ambilkan aku sebotol air mineral dari supermarket di lantai bawah juga!”



Siswa berambut pirang itu berbalik sebelum dia menjatuhkan tiga dolar lagi ke lantai — dua dolar untuk air mineral dalam kemasan dan satu dolar lagi untuk menjalankan tugas untuknya.



“Hei, Blondie! Mengapa orang-orang di asrama Anda selalu meminta Gerald untuk menjalankan tugas untuk Anda? Mengapa kalian menjadi pengganggu seperti itu? ”



Orang-orang di asrama Gerald bertanya dengan dingin karena mereka sudah tidak tahan lagi.



 "Ha ha ha! Gerald tinggal di asramamu dan kamu belum mengerti dia? Jika Anda memberinya satu dolar, dia bahkan akan makan kotoran jika Anda memintanya! " Blondie menjawab sinis. Kemudian, dia tertawa sebelum meninggalkan asrama.



Wajah Gerald memerah karena malu saat dia menutup telinga terhadap apa yang dikatakan pria berambut pirang itu. Setelah itu, dia membungkuk untuk mengambil beberapa dolar di tanah sebelum dia berpikir, 'Dengan cara ini, saya akan menghasilkan dua dolar dan itu cukup bagi saya untuk membeli tiga roti kukus dan sekantong acar! Aku tidak akan kelaparan lagi. "



“Gerald…jangan pergi! Jika Anda tidak punya cukup uang, kami akan meminjamkan Anda beberapa dan Anda bahkan tidak perlu membayar kami kembali!



Kepala asrama tidak bisa menahan diri untuk tidak bersimpati pada Gerald.



Gerald menggelengkan kepalanya sebelum tersenyum dan berkata, "Terima kasih, tapi tidak apa-apa ..."



Setelah berbicara, Gerald berbalik untuk berjalan keluar dari asrama. Pada saat ini, semua anak laki-laki melihat ke belakang Gerald saat mereka menggelengkan kepala dengan kasihan.



Faktanya, Gerald tidak ingin menjalankan tugas untuk orang lain dan dia ingin menikmati kehidupan universitasnya juga.



Akan sangat bagus jika dia bisa terus belajar di universitas tanpa harus khawatir tentang apa pun.



Namun, dia benar-benar sangat miskin!



Meskipun anak laki-laki lain di asramanya memperlakukannya dengan sangat baik, dia tidak ingin mereka mengasihaninya. Kalau tidak, Gerald takut mereka pada akhirnya akan muak dengannya.



Selain teman sekamar asramanya, Gerald tidak punya teman lain di universitas.



"Gerald, aku mendengar Blondie mengatakan bahwa kamu sedang menuju ke bawah, kan?"



Pada saat ini, seorang anak laki-laki berpakaian sangat bagus keluar dari asrama sebelah.



Namanya Danny Xanders dan dia adalah kepala asrama Blondie. Dia adalah idola setiap siswi karena dia tidak hanya kaya tapi dia juga sangat tampan.



Namun, dia selalu meremehkan Gerald karena dia merasa Gerald memalukan.



Gerald tidak mengerti mengapa Danny mau berbicara dengannya.



Gerald hanya mengangguk dan berkata, "Ya, saya menuju ke bawah."



Danny tersenyum sebelum memberi Gerald sekotak barang.



“Salah satu temanku akan menunggu di hutan timur hari ini. Tolong berikan dia kotak ini. Ini sepuluh dolar untukmu."



Danny adalah seorang playboy dan semua orang tahu bagaimana dia sering meminta gadis-gadis yang berbeda untuk bertemu dengannya di hutan.



Danny juga punya banyak teman yang akan melakukan hal yang sama.



Namun, Gerald tidak terlalu memikirkannya karena dia sudah terbiasa menjalankan tugas untuk orang lain.



Dia hanya mengambil kotak dan sepuluh dolar itu sebelum dia berjalan ke bawah. Begitu dia berbalik, dia sepertinya mendengar tawa samar Danny di belakangnya



Gerald turun untuk mengambil laptop dan membeli sebotol air mineral sebelum dia memutuskan untuk memberikan kotak barang-barang untuk Danny.



Hutan kecil di luar universitas adalah tempat yang sangat terkenal bagi pasangan untuk mengadakan pertemuan rahasia mereka di malam hari.



Setelah itu, Gerald tiba di tempat yang Danny sebutkan padanya.



Dia bisa langsung melihat seorang pria dan seorang wanita duduk di hutan, berbicara dan tertawa bersama.



Namun, Gerald terkejut ketika dia melihat wajah pria dan wanita itu di bawah sinar bulan.



Dia tercengang.



Itu Xavia!



Mata Gerald langsung memerah dan barang-barang yang dia pegang jatuh ke tanah.



Xavia adalah mantan pacar Gerald dan baru tiga hari mereka putus. Tentu saja Xavia yang ingin mengakhiri hubungan tersebut.



Ketika mereka putus, Xavia mengatakan kepadanya bahwa dia ingin waktu sendiri untuk dirinya sendiri. Namun, itu baru tiga hari dan dia sudah menghabiskan waktu dengan pria lain di hutan!



Keduanya juga segera menyadari kehadiran Gerald dan ekspresi di wajah mereka tiba-tiba berubah.



“Gerald… kenapa kamu di sini? Anda, Anda ... jangan salah paham. Aku di sini bersama Yuri karena… ”



Xavia segera mulai panik, merasa sangat malu saat ini. Dia dengan cepat menundukkan kepalanya, tidak tahu bagaimana menghadapi Gerald.



Bocah bernama Yuri Lowell, yang merupakan anak kaya generasi kedua, melirik kotak barang yang dijatuhkan Gerald ke tanah sebelum dia tertawa terbahak-bahak.



"Sial! Danny benar-benar tahu bagaimana membodohi orang. Saya memintanya untuk mengirimi saya sekotak barang ini dan saya benar-benar tidak berharap dia mengirim Anda ke sini untuk menjalankan tugasnya. Ini menyenangkan. Ini benar-benar terlalu mengasyikkan! ”



Gerald tahu bahwa Yuri, yang merupakan anak kaya generasi kedua, adalah teman dekat Danny. Keluarganya memiliki beberapa restoran dan dia biasanya mengendarai mobil BMW seri 3 ke sekolah.



Gerald hanya bisa mengepalkan tinjunya erat-erat setelah mendengarkan kata-kata Yuri.



Ternyata Danny memang sengaja melakukan ini.



Selain itu, Gerald percaya bahwa Danny benar-benar berperan dalam putusnya hubungan dengan Xavia. Kalau tidak, mengapa Xavia bersama Yuri hanya beberapa hari setelah putus?



"Xavia, aku tahu kamu tidak menyukaiku, tetapi kamu tidak perlu berkumpul dengan orang seperti ini setelah kita putus. Apakah Anda tahu berapa banyak pacar yang telah dia ubah sebelum ini? ” Gerald berteriak keras.



Dia sangat mencintai gadis ini. Dia sangat mencintainya.



Xavia merasa sangat cemas dan kesal ketika mendengar kata-kata Gerald. "Gerald, menurutmu kamu siapa? Siapa yang memberi Anda hak untuk mengajari saya bagaimana saya harus bertindak dan apa yang harus saya lakukan? Aku sudah putus denganmu dan aku bisa memilih untuk bersama siapa pun yang aku inginkan! "



“Juga…” Xavia sangat marah kali ini. Setelah itu, dia menatap Gerald sebelum dia berkata, “Apakah kamu datang ke sini untuk membuatku jijik dengan sengaja? Enyah!"



Download⬇🔄


*Untuk menghargai karya penulis buku / novel "Lelaki Yang Tidak Terlihat Kaya" ini, Jangan lupa beli buku original nya Di Gramedia di kota anda, thanks.